Aspek Moral dalam Syair Gurindam 12 Karya Raja Ali Haji: Pendekatan Moral

Hanipah Hanipah, Yaa Mardhatillah

Abstract


The research conducted used a qualitative approach and used qualitative descriptive methods. The purpose of this study is to describe the moral aspects in the poem Gurindam 12 by Raja Ali Haji that are inherent in social life, especially Malay. The results of the study are known that the moral aspect in Gurindam 12 has 3 moral aspects with several relationship relationships, namely: humans with themselves, humans with God, and humans with fellow humans. Researchers suggest inserting Gurindam 12 verses in Indonesian learning because they have a moral education that is virtuous and characteristic.

Penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan aspek moral dalam syair Gurindam 12 karya Raja Ali Haji yang melekat di kehidupan sosial terutama Melayu. Hasil penelitian diketahui aspek moral dalam Gurindam 12 memiliki 3 aspek moral dengan beberapa keterkaitan hubungan, yaitu: manusia dengan diri sendiri, manusia dengan Tuhan, serta manusia dengan sesama manusia. Peneliti menyarankan untuk disisipkan syair Gurindam 12 dalam pembelajaran bahasa Indonesia karena memiliki pendidikan moral yang berbudi dan berkarakter.


Keywords


moral; old poetry; Raja Ali Haji; social syair

Full Text:

PDF

References


Ambarwati, S., Sudiyana, B., & Muryati, S. (2022). Realisasi Teks Bagian Metode Penelitian pada Artikel Jurnal Ilmiah Sinta. Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1), 89–99. https://doi.org/10.47709/jbsi.v2i1.1684

Arfani, M. (2019). Siti Rafiah sebagai Tokoh Perempuan Pengemban Peristiwa dalam Syair Abdul Muluk Karya Raja Ali Haji. Jurnal Pendidikan Seni dan Seni Budaya, 4(2), 84–83. https://doi.org/10.31851/sitakara.v4i2.3259

Azizah, N. A., Waluyo, H. J., & Ulya, C. (2019). Kajian Psikologi Sastra dan Nilai Pendidikan Karakter Novel Rantau 1 Muara Karya Ahmad Fuadi serta Relevansinya sebagai Materi Ajar Apresiasi Sastra di SMA. Basastra: Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 7(1), 176–185. https://doi.org/10.20961/basastra.v7i1.35507

Hariwijaya. (2017). Metodologi dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Yogyakarta: Elmatera Publishing.

Hasanah, H. (2017). Teknik-Teknik Observasi: (Sebuah Alternative Metode Pengumpulan Data Kualitatif Ilmu-Ilmu Sosial). At-Taqaddum, 8(1), 21–41. DOI: 10.21580/at.v8i1.1163

Hatimah, K., Priyadi, T., & Wartiningsih, A. (2019). Nilai Moral dalam Novel Menari di Atas Awan Karya Maria A. Sardjono Tinjauan Sosiologi Sastra. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 8(9), 1–12.

Lastari, A. (2017). Pandangan Dunia Pengarang Alam Kumpulan Puisi Blues untuk Bonnie Karya Rendra (Kajian Strukturalisme Genetik). Aksis: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 63–79. DOI: doi.org/10.21009/AKSIS.010104

Lazim, M. (2019). Corak Pemikiran Politik Raja Ali Haji. Perada: Jurnal Studi Islam Kawasan Melayu, 2(2), 153–174. https://doi.org/10.35961/perada.v2i2.43

Malik, A. & Shanty, I. L. (2019). Personal Character Index in The Works of Raja Ali Haji. Proceedings of the International Conference on Educational Sciences and Teacher Profession (ICETeP 2018). Diakses tanggal 30 Agustus 2023, dari https://www.atlantis-press.com/proceedings/icetep-18/55915501

Malik, A. (2019). Karya Raja Ali Haji sebagai Sumber Pendidikan Karakter. Seminar Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1), 1-14. Diakses tanggal 30 Agustus 2023, dari http://conference.unsri.ac.id/index.php/sembadra/article/view/1589

Mutiara, D. (2021). Nilai-Nilai Komunikai Profetik dalam Syair Gurindam Dua Belas (Analisis Semiotik Ferdinand de Saussure). Jurnal Studi Islam dan Kemuhamadiyahan (JASIKA), 1(2), 173–197. https://doi.org/10.18196/jasika.v1i2.12

Nafi’ah, M., Pitoyo, A., & Agan, S. (2022). Tinjauan Psikoanalisis Sigmund Freud Tokoh Utama Bahar Safar dalam Novel Janji Karya Tere Liye. WACANA: Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran, 6(1), 71–81. https://doi.org/10.29407/jbsp.v6i1.18325

Nilamsari, N. (2014). Memahami studi dokumen dalam penelitian kualitatif. Wacana, XIII(2), 177–181.

Nurgiantoro, B. (2009). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Nurhayati, E. S., Uswati, T. S., & Khuzaemah, E. (2022). Nilai Moral pada Novel Habibi Ya Nurul Ain karya Maya Lestari GF Melalui Pendekatan Pragmatik dan Pemanfaatannya sebagai Video Pembelajaran. Jurnal Guru Indonesia, 2(1), 20–32. https://doi.org/10.51817/jgi.v2i1.219

Nurliana. (2019). Nilai Teologi dalam Gurindam Dua Belas Raja Ali Haji. El-Furqania: Jurnal Ushuluddin dan Ilmu-Ilmu Keislaman, 5(02), 181–195. https://doi.org/10.54625/elfurqania.v5i02.3508

Pauzi & Aziwantoro, J. (2019). Nilai-Nilai Kearifan Lokal (Gurindam Dua Belas) pada Kesejahteraan Masyarakat Serta Kepercayaan Masyarakat Tethadap Hukum dalam Cegah Tangkal Radikalisme di Tanjungpinang Kepulauan Riau. Bintan: STAIN Sultan Abdurrahaman Press.

Pradopo, R. D. (2009). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Laksbang Perssindo.

Puspita, A. C., Suwandi, S., & Hastuti, S. (2018). Kritik Sosial dan Nilai Moral dalam Novel “Negeri dI Ujung Tanduk” Karya Tere Liye. Indonesian Language Education and Literature, 4(1), 11–21. https://doi.org/10.24235/ileal.v4i1.1956

Rahman, A. & Kasmiruddin. (2017). Pengaruh Human Relation terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Pt. Jalur Nugraha Ekakurir Pekanbaru. Jom Fisip, 4(2), 1–15.

Rostiyati, Khuzaemah, E., & Mulyaningsih, I. (2019). Analisis Nilai Moral pada Buku Buya Hamka Sebuah Novel Biografi Karya Haidar Musyafa. Jurnal Bindo Sastra, 3(1), 39–47.

Samsukdin, A. (2021). Relasi Tuhan dengan Manusia dalam Pemikiran Muhammad Taqi Mishbah Yazdi. Paradigma: Jurnal Kalam dan Filsafat, 3(1), 54–81. DOI: 10.15408/paradigma.v3i01.27450

Sirait, L. (2018). Revitalisasi Gurindam Dua Belas Karya Raja Ali Haji sebagai Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal Etnis Melayu. Sosietas: Jurnal Pendidikan Sosiologi, 8(1), 446–451. https://doi.org/10.17509/sosietas.v8i1.12497

Solihati, N. (2017). Aspek Pendidikan Karakter dalam Puisi Hamka. Litera, 16(1), 51–63. https://doi.org/10.21831/ltr.v16i1.14250

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: Alfabeta.

Suhita, S. (2017). Persepi Guru Bahasa Indonesia terhadap Puisi Lama Gurindam. Aksis: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(2), 152–169. https://doi.org/10.21009/AKSIS.010201

Sujarweni, V. W. (2014). Metode Penelitian: Lengkap, Praktis, dan Mudah Dipahami. Makassar: Pustaka Baru Press.

Suryani, W. (2015). Komunikasi Transedental Manusia-Tuhan. Farabi, 12(1), 150–163.

Wahyuni, S. (2017). Aspek Moral dalam Novel Petruk Dadi Ratu Karya Suwardi Endraswara: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implementasinya sebagai Bahan Ajar di SD. Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 3(1).

Zulfadhli, M., Farokhah, L., & Abidin, Z. (2021). Analisis Gurindam Dua Belas Karya Raja Ali Aji Ditinjau dari Aspek Sintaksis. Geram (Gerakan Aktif Menulis), 9(1), 1–8. https://doi.org/10.25299/geram.2021.vol9(1).6868




DOI: https://doi.org/10.51817/lrj.v1i2.669

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Literature Research Journal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.