Representasi Kekerasan pada Anak Angkat dalam Film Untuk Angeline: Analisis Semiotika John Fiske

Muhammad Abdul aziz, Bintang Anugrah Ramadhan

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan representasi kekerasan pada anak angkat pada film Untuk Angeline. Metode kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Sumber data penelitian ini berupa film Untuk Angeline. Data yang terdapat pada penelitian ini berupa adegan-adegan yang mengindikasikan kekerasan pada anak angkat dalam film Untuk Angeline. Data pada penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik analisis semiotik menurut John Fiske yang terdiri dari tiga level yaitu level realitas, representasi, dan ideologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film Untuk Angeline mengandung unsur-unsur kekerasan yang dilakukan oleh ibu angkat kepada anaknya. Pada level realitas, bentuk kekerasan direpresentasikan melalui aspek gestur, ekspresi, dan perilaku. Pada level representasi terdapat pada aspek pengambilan gambar, pencahayaan, dan musik latar. Pada level ideologi, film tersebut merepresentasikan orang tua yang menggunakan pola asuh otoriter.

Representation of Violence in Adopted Children in the Film Untuk Angeline: John Fiske's Semiotic Analysis

This research aim to describe the representation of violence towards adopted children in the film "For Angeline". Descriptive qualitative methods were used in this research. The data source for this research is the film "For Angeline". The data contained in this research are scenes that indicate violence against adopted children in the film "For Angeline". The data in this research was collected using observation and documentation techniques. The data was analyzed using semiotic analysis techniques according to John Fiske which consists of three levels, namely the level of reality, representation and ideology. The results of this research indicate that the film "For Angeline" contains elements of violence perpetrated by the adoptive mother against her child. At the reality level, forms of violence are represented through aspects of gestures, expressions and behavior. At the representation level there are aspects of shooting, lighting and background music. At the ideological level, the film represents parents who use authoritarian parenting.


Keywords


John Fiske, semiotics, Untuk Angeline

Full Text:

PDF

References


Andhini, A. S. D., & Arifin, R. (2019). Analisis Perlindungan Hukum terhadap Tindak Kekerasan pada Anak di Indonesia. AJUDIKASI: Jurnal Ilmu Hukum, 3(1), 4152. https://doi.org/10.30656/ajudikasi.v3i1.992

Andini, T. M., Sulistyowati, T., Alifatin, A., Sudibyo, R. P., Suharso, W., Hidayati, D. S., Kurniawati, D., & Hayatin, N. (2019). Identifikasi Kejadian Kekerasan pada Anak di Kota Malang. Jurnal Perempuan Dan Anak, 2(1), 13. https://doi.org/10.22219/jpa.v2i1.5636

Anwar, L. P. (2022). Analisis Semiotika Tentang Representasi Disfungsi Keluarga dalam Film Boyhood. Journal of Discourse and Media Research, 1(01), 6078.

Ariffananda, N., & Wijaksono, D. S. (2023). Representasi Peran Ayah dalam Film Ngeri-Ngeri Sedap (Analisis Semiotika John Fiske). ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 9(02), 223243. https://doi.org/10.33633/andharupa.v9i02.7887

Aryani, D. I., & Elhada, N. I. (2021). Kekerasan terhadap Anak; Strategi Pencegahan dan Penanggulangannya. ISTIGHNA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, 4(2), 171189. https://e-journal.stit-islamic-village.ac.id/istighna/article/view/132/0

Dilematik, T., Sukinarti, D. Y., Ningsih, R. W., Putri, A. F. B., & Jayanti, R. (2024). Analisis Semiotika John Fiske Mengenai Representasi Kekeluargaan pada Film 2037. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 4(2), 37483765. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i2.7525

Farras, A. L. (2024). Perlindungan Hak Anak Berdasarkan Konvensiadopsi. Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan, 2(10), 114. https://doi.org/https://10.3783/causa.v1i1.571

Haqqu, R., & Preamonojati, T. A. (2022). Representasi Terorisme dalam Dua Adegan Film Dilan 1990 dengan Analisis Semiotika John Fiske. Rekam: Jurnal Fotografi, Televisi, Animasi, 18(1), 6780. https://doi.org/10.24821/rekam.v18i1.4762

Hidayati, N. I. (2014). Pola Asuh Otoriter Orang Tua, Kecerdasan Emosi, dan Kemandirian Anak SD. Persona:Jurnal Psikologi Indonesia, 3(01). https://doi.org/10.30996/persona.v3i01.364

Ismail, O. A., & Ari, K. T. (2021). Representasi Premanisme dalam Film Dokumenter Dinasti Penagih Utang Dari Timur The Debt Fathers (Analisis Semiotika John Fiske). Jurnal SEMIOTIKA, 15(2), 133148. http://dx.doi.org/10.30813/s:jk.v15i2.3011

Isnaini, A. M. (2017). Perlindungan Hukum terhadap Anak Angkat. Jurnal Ilmu Hukum Tambun Bungai, 2(1), 6174.

Kadir, A., & Handayaningsih, A. (2020). Kekerasan Anak dalam Keluarga. Wacana, 12(2), 133145. https://doi.org/10.13057/wacana.v12i2.172

Khaira, W. (2022). Kemunculan Perilaku Agresif pada Usia Remaja. Jurnal Intelektualita Prodi MPI, 11(2), 99112. https://doi.org/https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/intel/article/download/17180/7823

Kurniawansyah, E., & Dahlan, D. (2022). Penyebab Terjadinya Kekerasan terhadap Anak (Studi Kasus di Kabupaten Sumbawa). CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 9(2), 30. https://doi.org/10.31764/civicus.v9i2.6866

Kusuma, M. R. P., & Fitriawan, R. A. (2020). Representasi Peran Domestik Perempuan (Analisis Semiotika John Fiske dalam Film Animasi Pendek Bao). E-Proceeding of Management, 7(1), 18681876.

Maluda, V. (2014). Representasi Kekerasan pada Anak (Analisis Semiotik dalam Film Alangkah Lucunya Negeri Ini Karya Deddy Mizwar). Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(1), 110124.

Maulati, D., & Prasetio, A. (2017). Representasi Peran Ibu dalam Film Room (Analisis Semiotika Pendekatan John Fiske pada Film Room karya Sutradara Lenny Abrahamson) Proceeding of Management, 4(2), 21092116.

Moleong, J. L. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Grafindo Media Pratama.

Mutiara Bernicka, A. (2023). Analisis Semiotika John Fiske Mengenai Perspektif Kekerasan pada Series Katarsis. Jurnal Ilmu Komunikasi Andalan, 6(2), 133144.

Pinontoa, N. A. (2020). Representasi Patriotisme pada Film Soegija Representation Of Patriotism In Soegija Film (John Fiske Semiotics Study). AVANT GARDE: Jurnal Ilmu Komunikasi, 8(2), 191206. https://dx.doi.org/10.36080/ag.v8i2.1226

Pratama, D. S., & Baksin, A. (2024). Representasi Kekerasan dalam Film The Big 4. Bandung Conference Series: Public Relations, 4(1), 276283. https://doi.org/10.29313/bcspr.v4i1.11937

Puspita Sari, C. W. (2020). Pengaruh Pola Asuh Otoriter Orang Tua bagi Kehidupan Sosial Anak. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 2(1), 7680. https://doi.org/10.31004/jpdk.v1i2.597

Ramadhani, M. U., Syarifah, W., & Sera, D. C. (2022). Hubungan Pola Asuh Otoriter dengan Ketakutan Akan Kegagalan pada Remaja 17 Tahun. Seminar Nasional Sistem Informasi, 36923696.

Setiawan, H., Aziz, A., & Kurniadi, D. (2020). Ideologi Patriarki dalam Film. Andharupa: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 6(2), 251262. https://doi.org/10.33633/andharupa.v6i02.3502

Siregar, M. D., Yunitasari, D., & Partha, I. D. P. (2021). Model Pola Asuh Otoriter Orang Tua terhadap Perkembangan Kepribadian Anak. Jurnal Golden Age, Universitas Hamzanwadi, 5(2), 139146.

Taib, B., Ummah, D. M., & Bun, Y. (2020). Analisis Pola Asuh Otoriter Orang Tua terhadap Perkembangan Moral Anak. Jurnal Ilmiah Cahaya Paud, 3(1), 128137. https://doi.org/10.33387/cp.v2i1.2090

Taufikurrrahman, B., Rahman, A. L., & Hakim, L. R. (2021). Tata Cahaya High Contrast sebagai Pendukung Unsur Dramatis pada Film Horor Derana Dara. Sense: Journal of Film and Television Studies, 4(1), 119. https://doi.org/10.24821/sense.v4i1.5850

Tuhepaly, A. D. N., & Mazaid, A. S. (2022). Analisis Semiotika John Fiske Mengenai Representasi Pelecehan Seksual pada Film Penyalin Cahaya. Jurnal Pustaka Komunikasi, 5(2), 233247. https://doi.org/10.32509/pustakom.v5i2.1963

Wijayantie, Y. N., & Suranto, S. (2020). Representasi Kekerasan dalam Rumah Tangga pada Film Raksasa dari Jogja (Analisis Semiotika Roland Barthes). Lektur: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(5). https://doi.org/10.21831/lektur.v2i5.16367

Yustiana, M., & Junaedi, A. (2019). Representasi Feminisme dalam Film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (Analisis Semiotika Roland Barthes). Koneksi, 3(1), 118125. http://dx.doi.org/10.24912/kn.v3i1.6154

Yusuf, O. Y. H., Ufi, W., Irma, & Novika, W. O. (2023). Pencegahan Kekerasan terhadap Anak. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(1), 2732. https://doi.org/10.22460/as.v5i3.11078




DOI: https://doi.org/10.51817/lrj.v2i2.906

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Literature Research Journal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.